Hanya 6 Tembakan dari 5 Pertandingan, Ada Apa dengan Aubameyang?
BERITA OLAHRAGA

Hanya 6 Tembakan dari 5 Pertandingan, Ada Apa dengan Aubameyang?

Hanya 6 Tembakan dari 5 Pertandingan, Ada Apa dengan Aubameyang?

PELANGI4D Pierre-Emerick Aubameyang sedang tidak seperti biasanya. Sejak meneken kontrak baru di Arsenal beberapa waktu lalu, performa sang striker masih belum sesuai harapan.

Aubameyang mencetak gol kemenangan Arsenal atas Rapid Vienna di Liga Europa beberapa hari lalu. Faktanya, itu baru gol kedua Auba untuk The Gunners musim ini.

Tentu mengejutkan, Aubameyang terakhir mencetak gol di laga pembuka musim baru, membantu Arsenal mengalahkan Fulham 3-0. Setelahnya, dia melewati empat pertandingan tanpa gol.

Untuk striker kelas menengah, catatan itu tidak sampai disebut paceklik gol, tapi bagi Aubameyang, tentu layak dipandang sebagai krisis kecil.

Apa yang terjadi pada Aubameyang? Mengutip Goal internasional, scroll ke bawah ya, Pelangi4DLovers

Karena kontrak?

Pierre-Emerick Aubameyang meneken kontrak baru di Arsenal. (c) twitter.com/Arsenal

Pierre-Emerick Aubameyang meneken kontrak baru di Arsenal. (c) twitter.com/Arsenal

Kritik mulai menyerang Aubameyang. Muncul dugaan bahwa striker Gabon ini hilang fokus setelah meneken kontrak baru, yakni hanya beberapa hari setelah duel kontra Fulham itu.

“Ini bukan hanya soal fakta dia belum mencetak gol, ini soal performanya,” ungkap mantan striker Tottenham, Darrent Bent, kepada Pelangi4D.

“Sebelum meneken kontrak, dia ada di mana-mana di lapangan — berlari mundur, menekel lawan, menyerang. Ada intensitas tinggi dalam permainannya.”

“Sekarang Anda bisa melihat levelnya jauh menurun,” imbuhnya.

Menunggu pembuktikan

Meski tengah kesulitan, Aubameyang diyakini mampu melewatinya. Dia begitu akrab dengan gol, terbukti dia adalah top scorer Premier LEague dua musim terakhir.

Gol kontra Rapid Vienna kemarin mungkin jauh lebih penting dari yang terlihat. Aubameyang harus kembali ke level terbaiknya untuk Arsenal.

“Ekspektasi terhadapnya adalah untuk mencetak gol di setiap pertandingan. Itu karena dia pemain top, karena apa yang sudah dia lakukan dahulu,” ujar pelatih Arsenal, Mikel Arteta.

“Jadi, kami akan membantu dia untuk itu. Kami akan mendukung dia ketika waktunya tiba.”

Baru 6 tembakan

Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang merayakan gol ke gawang West Ham di pekan kedua Premier League 2020/2021 (c) AP Photo

Bicara statistik, Aubameyang sebenarnya tidak tampil buruk di luar paceklik gol itu. Dia adalah salah satu pemain Arsenal yang paling banyak bergerak, dengan jarak tempuh terbilang tinggi.

Jadi, bukan etos kerja Aubameyang yang perlu dipertanyakan, melainkan minimnya peluang untuknya. Sehebat apa pun Auba, dia tidak akan bisa mencetak gol tanpa servis memuaskan.

Aubameyang baru melepas 6 tembakan dari 5 pertandingan Premier League sejauh ini, jauh di bawah striker lain — katakanlah ada Harry kane dan Mohamed Salah dengan 25 tembakan.

Inilah letak masalah sebenarnya. Aubameyang tidak bisa menembak karena tidak ada peluang, dan tugas Arteta untuk menyelesaikan ini.

Arsenal bakal menjamu Leicester City pada duel pekan ke-6, Senin (26/10/2020) dini hari WIB nanti. Bisakah Aubameyang mencetak gol dan menghentikan momentum buruknya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *