Pemain Leicester City Buka Puasa Di Tengah Pertandingan
Pelangi4d Lounge – Pemain Leicester City Buka Puasa Di Tengah Pertandingan Leicester City bangkit dari ketinggalan untuk berbalik menang atas Crystal Palace. Momen buka puasa seorang pemain Leicester ikut mengiringi aksi comeback itu. Agen Judi Online
Di King Power Stadium, Selasa (27/4/2021) dini hari WIB, Wilfried Zaha membawa tim tamu Crystal Palace unggul lebih dulu di menit ke-12. Gol berawal dari serangan balik usai Christian Benteke merebut bola dari Youri Tielemans.
Leicester baru bisa merespons setelah half time, tepatnya lima menit memasuki babak kedua. Gol penyeimbang dicetak oleh Timothy Castagne usai menerima bola dari Kelechi Iheanacho di dalam kotak penalti Palace.
Sepuluh menit jelang bubaran, Leicester menuntaskan comeback lewat gol pembalik kedudukan yang dicetak Iheanacho. Usai menerima sodoran bola dari Jonny Evans, Iheanacho sukses mengecoh pemain Palace sebelum menjebol gawang tim tamu.
Baca Juga : Ternyata Berpuasa sambil bermain Sepakbola tidak sulit
Selain drama comeback tersebut, yang turut bikin Leicester City mengokohkan posisi di peringkat ketiga papan klasemen Liga Inggris untuk sementara, ada adegan lain yang mencuri perhatian di laga ini. Tepatnya di menit ke-34.
Saat itu wasit memberi jeda singkat dalam permainan, dengan menit terus berjalan, untuk memberi waktu buat Wesley Fofana berbuka puasa. Ya, bek Leicester itu memang seorang muslim taat yang tengah menjalani puasa Ramadhan.
Pada momen tersebut, pesepakbola 20 tahun asal Prancis itu terlihat mengonsumsi minuman di pinggir lapangan. Fofana kemudian mengacungkan jempol sebagai isyarat dirinya sudah selesai berbuka puasa, sekaligus memberi apresiasi atas waktu buat dirinya.
“Respek buat Wesley Fofana yang main untuk Leicester lawan Crystal Palace sambil berpuasa. Membuat umat Muslim bangga,” tulis Muslim Footballers di akun Twitter @TheAMF.
“Wesley Fofana luar biasa. Berulang kali melakukan gerakan seperti yang ia lakukan sembari puasa dan kemudian berbuka puasa di tengah laga intens… angkat topi buat dirinya,” timpal seorang netizen.
“Respek besar buat Fofana. Bisa tetap puasa sembari melakukan aktivitas fisik tingkat tinggi yang sangat menguras energi,” sebut akun lain.
Buat Wesley Fofana, ini merupakan pertandingan ketiganya bersama Leicester pada bulan Ramadhan. Semuanya ia lakoni sebagai starter dan semuanya pula ia jalani sembari tetap berpuasa di atas lapangan.
Pada dua pertandingan Leicester sebelum ini, Brendan Rodgers selaku manajer Leicester rupanya juga memberi toleransi kepada Fofana yang sedang menjalankan ibadah. Wesley Fofana bisa berbuka puasa di 15 menit akhir kala kontra Southampton, sementara saat menghadapi West Brom pemain bersangkutan sudah ditarik Rodgers di menit ke-60 agar bisa berbuka puasa.
Baca Juga : Madridnya Zidane Tak bisa Pertahankan Liganya, Bagaimana Selanjutnya?
“Dia belum makan dan minum, jadi saya menariknya keluar ketika waktu berbuka puasa tiba dan dia bisa berbuka,” kata Rodgers pada saat itu.
Sebelum ini Brendan Rodgers juga sudah angkat jempol kepada Wesley Fofana, karena aktivitasnya berpuasa tidak mempengaruhi level penampilan pemain yang baru musim ini merumput di Premier League bersama Leicester City.
“Wesley Fofana menemukan kekuatan luar biasa untuk terus bermain dan berlatih selama di Ramadhan ini. Dia tetap memiliki kondisi fisik yang bagus dan sehat-sehat saja, walau tidak makan dan minum di siang hari.”