2 Bintang Timnas Indonesia U-19 Senang Ada Rencana Regulasi Pemain U-20 di Liga 1
PELANGI4D – PSSI sedang mempertimbangkan masukan dari Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) yang menginginkan adanya pemberlakuan aturan baru jika Shopee Liga 1 dan Liga 2 dilanjutkan. Nantinya, setiap tim wajib memainkan pemain di bawah 20 tahun (U-20) demi kepentingan Piala Dunia U-20 2021.
Rencana ini mendapatkan sambutan positif dari dua bintang Timnas Indonesia U-19, Sutan Zico dan Bagas Kaffa. Penerapan aturan ini diharapkan dapat menambah pengalaman dan jam terbang bagi para pemain U-20.
“Saya setuju jika memang adanya regulasi ini. Menurut saya ini akan membuat pengalaman bermain kami bertambah. Selain itu bermain dengan senior pasti membuat kemampuan kami berkembang,” ujar Zico.
“Menurut saya, bagus kalau ada regulasi seperti itu. Tapi yang saya lihat memang, saat ini, di Shopee Liga 1, sudah ada tim yang memakai pemain junior, ada juga yang belum,” imbuh Bagas, dinukil dari laman Barito Putera.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa aturan pemain U-20 di Shopee Liga 1 dan Liga 2 tengah dirumuskan oleh pihaknya. Kajian tersebut dipimpin oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.
“Mengenai masukan itu, Direktur Teknik PSSI sedang mengkajinya. Dalam hal itu, kami juga melibatkan APSSI,” jelas Yunus dilansir dari Antara.
Demi Piala Dunia U-20 2021
Di sisi lain, Indra Sjafri juga menekankan pentingnya untuk melanjutkan kompetisi demi Piala Dunia U-20 2021. Dengan begitu, para pemain yang tidak mengikuti pemusatan latihan (training centre) bersama Timnas Indonesia U-19 bisa bertanding di Shopee Liga 1 dan Liga 2.
“Buat kepentingan Timnas Indonesia U-20 adalah saat pemain tidak ikut pemusatan latihan, mereka bisa berkompetisi di Shopee Liga 1 dan Liga 2. Karena rata-rata pemain sudah memiliki klub,” ujar Indra Sjafri disadur dari laman PSSI. 2 Bintang Timnas Indonesia U-19 Senang Ada Rencana Regulasi Pemain U-20 di Liga 1
“Kalau pun pemusatan latihan berlangsung yang biasanya pemain dipanggil hanya sekitar 23 hingga 30 orang. Sementara pemain yang tidak terpanggil pemusatan latihan, mereka tetap terasah lewat kompetisi,” ucap Indra Sjafri.
