Indonesia Berhasil Meraih Piala Thomas : Pak Jokowi Tolong Ladi Dibina
Pelangi4D Lounge – Indonesia Berhasil Meraih Piala Thomas : Di tengah euforia Indonesia meraih kembali Thomas Cup, ketiadaan bendera Merah Putih di podium menjadi ganjalan hingga membuat netizen meminta Presiden Joko Widodo mengusut tuntas dan membenahi pangkal permasalahan. Agen Sabung Ayam
Berbeda dengan Denmark, Jepang, dan China, yang naik podium dengan latar grafis kibaran bendera negara masing-masing, para pemain serta pelatih Indonesia diiringi dengan latar grafis logo PBSI. Slot Pragmatic
Hal ini terkait dengan sanksi dari Badan Anti Doping Dunia (WADA) yang menilai Indonesia tidak patuh pada program uji doping.
Baca Juga : Gagah Dapat Emot Senyum, Timnas Indonesia Egy Maulana Kembali Berlatih Bersama FK Senica
Tidak ada bendera kebangsaan membuat netizen tak sepenuhnya gembira. Dalam unggahan cuplikan kemenangan Indonesia atas China yang dipastikan Jonatan Christie dari akun media sosial Jokowi, tak sedikit netizen yang menyayangkan dan mengeluhkan soal bendera Merah Putih.
Netizen pun meminta Jokowi agar bisa menyelesaikan masalah tersebut agar bendera Indonesia bisa berkibar kembali di ajang olahraga internasional.
“Pak Jokowi tolong benahi badan anti doping Indonesia pak, biar Merah Putih bisa berkibar,” tulis salah satu netizen di kolom komentar.
Warganet juga membawa serta institusi WADA, Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI), dan Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam keluh kesah seusai Hendra Setiawan memastikan gelar ke-14 Indonesia di Thomas Cup. Bahkan ada yang meminta Jokowi menegur Menpora Zainudin Amali.
Pada 7 Oktober WADA menyatakan Indonesia menjadi salah satu negara yang tidak patuh dalam menerapkan program uji doping.
Baca Juga : Terkait Teka-Teki Masa Depannya di Liverpool
WADA pun menyebutkan atlet-atlet Indonesia tak bisa mengibarkan bendera Merah Putih selain di Olimpiade. Indonesia pun dianggap tidak memenuhi syarat menjadi tuan rumah dalam kejuaraan tingkat regional, kontinental atau dunia.
Selain itu perwakilan-perwakilan dari Indonesia juga tidak memenuhi syarat menempati posisi sebagai anggota dewan di dalam sebuah komite olahraga.
Tak hanya Indonesia, sanksi serupa juga diberikan kepada Thailand dan Korea Utara.