Keanehan Buaya yang Dipiara Suami Istri di Jambi
PELANGI4D – Buaya , binatang buas ini biasa hidup di sungai atau muara, namun sepasang suami istri di Simpang Tuan, Jambi memelihara buaya di dalam kamar tidur rumahnya.
Cerita yang beredar seputar buaya ini sangat beraroma mistis, sehingga susah diterima logika. Ahmad Aini pemilik buaya kepada Trubus mengatakan, buaya sepanjang 2,1 meter ini adalah anaknya sendiri yang dilahirkan oleh istrinya.
Saat hamil istrinya di-USG, hasilnya dia mengandung anak kembar di rahimnya. Saat hari melahirkan tiba, Asmah hmengalami pendarahan yang hebat. Lalu pada hari ketiga, dia melahirkan bayi laki-laki yang diberi nama Masroni.
Aneh kan? Masih ada beberapa keanehan soal buaya yang berkulit lembut ini.
Berikut 7 keanehan buaya yang dipiara pasangan Ahmad Aini dan Asmah yang sempat menghebohkan warga, tak hanya di Jambi saja, melainkan juga dari luar negeri.
1. Minta dinamai Nurchasanah
Ahmad Aini bercerita, ia bermimpi anak pertamanya yang lahir bersama Masroni bentuknya gaib, lalu bayi gaib itu meminjam tubuh buaya dan minta dijemput di sebuah sungai. Buaya itu minta dinamai Nurchasanah. Komuikasi antar keduanya dilakukan lewat mimpi.
2. Jinak, tidak galak sama sekali
Buaya betina itu lalu dibawa pulang dan dirawat bak anak sendiri. Ia dibuatkan kamar khusus dengan nuansa warna kuning lengkap dengan ranjangnya yang berkasur. Kepada pengunjung ia tak pernah buas.
Nurchasanah bisa diajak berfoto bersama, di elus maupun digendong
3. Tidak pernah berjemur
Keunikan lain dari buaya itu, dia sehari-hari hanya diam di kasur, tidak pernah bergerak sama sekali, bahkan tidak pernah keluar kamar, apalagi berjemur. Sehingga seumur hidupnya buaya ini tidak pernah terpapar sinar matahari.
Hal ini membuat kulitnya bersih, berwarna abu-abu dan lembut.
4. Mandi sehari dua kali
Buaya itu punya kebiasaan seperti manusia, ia mandi dua kali sehari, pagi dan sore. Tanpa disuruh ia merangkak menuju kolam yang telah disediakan, namun saat ini karena kolamnya dibuat dari tembok dan dikeramik ia kesulitan keluar dari kolam, harus dibantu oleh “ayahnya” Ahmad Aini.
5. Sering diajak ke tempat resepsi
Beberapa kali pengunjung mengajak atau meminjam buaya Nurchasanah ke tempat resepsi. Tentu saja buaya itu menjadi pusat perhatian semua hadirin yang datang.
6. Hanya mau makan ikan bakar
Buaya ini tampaknya rajin berpuasa. Ia hanya makan seminggu dua kali, yakni hari Senin dan Jumat. Menunya pun khusus, yakni ikan bakar. Ahmad Aini biasanya yang menyuapi. Keanehan Buaya yang Dipiara Suami Istri di Jambi
Anehnya, buaya ini hanya buang air besar setahun sekali.
7. Tidak mau dielus kepalanya.
Meski jinak, ada satu hal yang tidak boleh dilakukan oleh pengunjung, yakni memegang kepalanya. Buaya itu akan menunjukkan kemarahan. Ahmad Aini tak menjelaskan kenapa alasannya.
Setiap hari selalu ada pengunjung yang datang, tidak hanya dari wilayah Jambi saja, bahkan dari luar negeri juga ada. Malaysia dan Jepang, misalnya