Kenapa Manchester United Bisa Rekrut Varane Sementara Liverpool Tidak?'
BERITA OLAHRAGA

Kenapa Manchester United Bisa Rekrut Varane Sementara Liverpool Tidak?’

Kenapa Manchester United Bisa Rekrut Varane Sementara Liverpool Tidak?’

PELANGI4D Kenapa Manchester United Bisa Rekrut Varane Sementara Liverpool Tidak?’

Keberhasilan Manchester United mendapatkan Raphael Varane dari Real Madrid dengan nilai yang sangat terjangkau membuat banyak kalangan berang. Tak terkecuali eks pemain Liverpool, Jose Enrique.

Beberapa pekan lalu, Manchester United mengumumkan kesepakatan transfer Raphael Varane dari Real Madrid. Sejumlah laporan memaparkan kalau harga pembeliannya mencapai 34 juta pounds.

Angka tersebut masih bisa bertambah jadi lebih besar kalau sejumlah klausul yang terdapat dalam kesepakatan tercapai. Namun maksimalnya hanya 41 juta pounds saja. Jelas, the Red Devils sangat diuntungkan dari segi bisnis.

Masalahnya adalah harganya sangat murah untuk pemain sekaliber Varane yang mendapatkan 18 medali juara selama 10 tahun memperkuat Madrid. Termasuk empat yang berasal dari Liga Champions.

Kenapa Liverpool Tak Bisa?

Transfer ini membuat banyak mantan pemain klub rival the Red Devils menjadi kesal dan juga iri. Sol Campbell misalnya, yang cukup menyayangkan Arsenal memilih Ben White ketimbang berusaha merekrut Varane.

Jose Enrique pun menyayangkan Liverpool yang merekrut Ibrahima Konate dan tidak mencoba membajak Varane dari Real Madrid. Padahal, Enrique meyakini perekrutan pemain bintang bisa membuat kans Liverpool juara semakin besar.

“Sebelum Alisson dan [Virgil] van Dijk tiba, kami adalah salah satu calon peraih gelar dan setelah mereka didatangkan, kami benar-benar berhasil memenangkan gelar. Jadi pemain seperti inilah yang dibutuhkan,” tulisnya di Empire of the Kop.

“Kenapa bisa Manchester United pergi ke Real Madrid dan merekrut salah satu pemain terbaiknya dalam diri Raphael Varane dan kami tidak bisa melakukannya?” lanjutnya.

Kritik Kebijakan Transfer Liverpool

Enrique pun menuangkan rasa kecewanya terhadap kebijakan klub dalam urusan transfer pemain. Ia meyayangkan mengapa Liverpool sampai harus mendulang keuntungan besar-besaran dulu dari penjualan pemains sebelum merekrut yang baru.

“Saya khawatir dengan kurangnya bisnis Liverpool di dalam bursa transfer sejauh ini, masalah dengan pemilik adalah kami harus menjual sebelum membeli pemain di masa lalu – dan itu sepertinya masih menjadi masalah,” kata Enrique.

“Satu-satunya alasan kami memiliki pemain seperti Alisson dan van Dijk adalah karena kami menjual Philippe Coutinho. Tanpa itu, kami takkan memiliki pemain-pemain ini dan bisa jadi gelar yang mereka bantu kami meraihnya.”

“Saya percaya pembelian Konate itu bagus dengan harga yang tepat, tapi terkadang anda harus total dan menghabiskan uang berjumlah besar untuk pemain penting,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *