Mengenal Max Verstappen, Juara Baru Formula 1 yang Gulingkan Dominasi Lewis Hamilton
BERITA OLAHRAGA

Mengenal Max Verstappen, Juara Baru Formula 1 yang Gulingkan Dominasi Lewis Hamilton

Mengenal Max Verstappen, Juara Baru Formula 1 yang Gulingkan Dominasi Lewis Hamilton

PELANGI4D Mengenal Max Verstappen, Juara Baru Formula 1 yang Gulingkan Dominasi Lewis Hamilton

Usai memenangi balapan Formula 1 GP Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina pada Minggu (12/12/2021), pembalap Red Bull Racing Honda, Max Verstappen, sukses mengunci gelar dunia 2021.

Verstappen pun sukses mematahkan dominasi tujuh kali juara dunia sekaligus pembalap Mercedes AMG Petronas, Lewis Hamilton, yang juara beruntun selama empat tahun terakhir.

Verstappen juga menjadi pembalap Belanda pertama yang mampu menjuarai F1, sekaligus merupakan pembalap Red Bull Racing pertama yang menjuarai F1 sejak Sebastian Vettel pada 2013.

Ingin mengenal Max Verstappen lebih jauh? Berikut ulasan perjalanan kariernya di dunia balap mobil sampai akhirnya sukses merebut gelar dunia di kejuaraan balap mobil terakbar di dunia.

Awal Karier dan Kiprah di Karting

Verstappen lahir di Hasselt, Belgia, pada 30 September 1997. Ia merupakan anak dari mantan pembalap F1 asal Belanda, Jos Verstappen, dan eks pembalap karting asal Belgia, Sophie Kumpen.

Meski tumbuh dewasa di Belgia, Verstappen memilih balapan di bawah status kewarganegaraan Belanda karena menghabiskan lebih banyak waktu dengan sang ayah dan lebih sering berlatih karting di Belanda pula.

Verstappen mulai berkompetisi di arena karting pada usia empat tahun. Sejak itu, ia mengoleksi 23 gelar di ajang karting, sebelum memutuskan untuk banting setir ke ajang balap mobil pada 2014.

Karier di Ajang Balap Mobil

Pada 2014, Verstappen bergabung dalam program Red Bull Junior Team dan turun di banyak ajang balap mobil, yang paling bergengsi adalah Formula 3. Ia pun mengakhiri musim di peringkat ketiga, dan mendapatkan kesempatan turun di sesi FP1 dalam F1 GP Jepang di Sirkuit Suzuka.

Uniknya, Verstappen langsung mendapatkan kans balapan secara penuh di F1 pada 2015. Ia diletakkan di tim junior Red Bull, Scuderia Toro Rosso (kini Scuderia AlphaTauri). Ia menjadi pembalap termuda dalam sejarah yang menjalani musim balap sepenuhnya, yakni 17 tahun dan 166 hari, di F1 GP Australia di Albert Park.

Pada 2016, Verstappen tetap membela Toro Rosso dengan performa yang cukup kompetitif. Pada saat yang sama, Red Bull Racing tak puas pada performa Daniil Kvyat. Pada tengah musim, tepatnya setelah F1 GP Rusia, Red Bull mengumumkan bahwa Verstappen menggantikan Kvyat, sementara Kvyat dikembalikan ke Toro Rosso.

Debut Menggebrak Bareng Red Bull Racing

Balapan pertama Verstappen dengan Red Bull Racing berlangsung dalam pekan balap F1 GP Spanyol 2016 di Sirkuit Barcelona-Catalunya. Dalam balapan itu, Verstappen start keempat, dan kemudian naik ke posisi kedua di belakang sang tandem, Daniel Ricciardo, usai Lewis Hamilton dan Nico Rosberg bertabrakan pada Lap 1.

Verstappen mengambil alih pimpinan balap dari Ricciardo usai timnya memberlakukan dua kali pit stop, alih-alih tiga seperti Ricciardo. Ia mampu menahan ancaman Kimi Raikkonen, dan meraih kemenangan perdananya di F1. Ia menjadi pemenang termuda dalam sejarah dalam usia 18 tahun dan 228 hari, mematahkan rekor Sebastian Vettel.

Karier Verstappen dengan Red Bull Racing sempat naik-turun, terutama pada tiga musim pertamanya. Namun, sejak 2019, ia menunjukkan peningkatan performa, dua tahun beruntun menduduki peringkat ketiga.

Perjalanan Menuju Gelar Dunia

Musim ini, Verstappen pun tampil jauh lebih kuat. Tampil sangat kompetitif di semua sirkuit, dan menjadi pesaing berat Lewis Hamilton dalam memperebutkan kemenangan.

Usai menang dalam F1 GP Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina, di mana ia juga mencatat waktu tercepat, sementara Hamilton finis kedua, maka Verstappen pun mengunci gelar dunia pertamanya.

Musim ini, pembalap berusia 23 tahun itu pun mengoleksi 17 podium, 10 kemenangan, 6 lap tercepat, dan 10 pole. Ingin tahu lebih detail soal prestasi Verstappen di dunia balap? Berikut catatan-catatan menterengnya.

Catatan Prestasi Mentereng Max Verstappen

Prestasi selama berkarier di ajang balap mobil:

  • 2014: Formula 3 – Van Amersfoort Racing – Peringkat 3
  • 2015: Formula 1 – Scuderia Toro Rosso – Peringkat 12
  • 2016: Formula 1 – Scuderia Toro Rosso dan Red Bull Racing – Peringkat 5
  • 2017: Formula 1 – Red Bull Racing – Peringkat 6
  • 2018: Formula 1 – Red Bull Racing – Peringkat 4
  • 2019: Formula 1 – Red Bull Racing – Peringkat 3
  • 2020: Formula 1 – Red Bull Racing – Peringkat 3
  • 2021: Formula 1 – Red Bull Racing – Juara

Deretan Rekor ‘Pembalap Termuda’ Max Verstappen:

  • F1 GP Jepang 2014: Pembalap termuda yang berpartisipasi dalam sebua Grand Prix (turun di FP1) – 17 tahun, 3 hari
  • F1 GP Australia 2015: Pembalap termuda yang menjalani start balapan – 17 tahun, 166 hari
  • F1 GP Malaysia 2015: Pembalap termuda yang meraih poin – 17 tahun, 180 hari
  • F1 GP Spanyol 2016: Pembalap termuda yang meraih kemenangan – 18 tahun, 228 hari
  • F1 GP Spanyol 2016: Pembalap termuda yang naik podium – 18 tahun, 228 hari
  • F1 GP Spanyol 2016: Pembalap termuda yang memimpin sebuah lap – 18 tahun, 228 hari
  • F1 GP Brasil 2016: Pembalap termuda yang mencetak lap tercepat – 19 tahun, 44 hari
  • F1 GP Austria 2021: Pembalap termuda yang meraih grand slam (pole, lap tercepat, kemenangan) – 23 tahun, 277 hari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *